Samarinda
adalah ibukota dari Kalimantan Timur. Samarinda terkenal dengan nama “SAMARINDA
KOTA TEPIAN” . Pada zaman dulu, samarinda terkenal akan pesut putihnya.
Samarinda dikenal dengan makanan khasnya yaitu "AMPLANG". Amplang
terbuat dari bahan dasar ikan dan tepung, di samarinda terdapat banyak
toko-toko amplang agar para wisatawan dapat membeli amplang sebagai cindera
mata dari samarinda. Selain amplang, samarinda juga mempunyai makanan khas
seperti soto banjar, laksa dan lempok durian.
Samarinda juga
mempunyai tempat wisata seperti islamic center, stadion palaran, air terjun dan
kebun binatang. Stadion palaran sendiri yg merupakan objek wisata olahraga ini
merupakan stadion terbesar di kalimantan timur, stadion palaran juga sering
digunakan sebagai tempat pelaksanaan event-event besar di samarinda. Selain
stadion palaran, samarinda juga mempunyai stadion sempaja yg pernah digunakan
sebagai tempat PON XXVII tahun 2008. Di event ini burung enggang yg merupakan
burung yg terkenal di kalimantan timur ini dijadikan sebagai maskotnya.
Samarinda juga
mempunyai masjid yg terbesar di ASIA TENGGARA yg dinamakan "islamic
center", para wisatawan sering berkunjung ke masjid itu hanya untuk melihat
keindahan islamic center. Pada hari-hari besar seperti idul fitri dan idul
adha, islamic center sering dijadikan pilihan tempat untuk melaksanakan solat
idul fitri dan solat iid. Di masjid ini memilik lift yg digunakan untuk menuju
lantai paling atas. Di lantai ini kita dapat melihat seluruh bangunan islamic
center.
Parawisatawan
juga dapat mengunjungi tempat wisata air terjun dan kebun binatang yg terletak
di daerah tanah merah. Dikebun binatang ini kalian dapat melihat
binatang-binatang langka, terutama binatang orang utan yg sekarang hampir punah
karena banyak orang yg membunuhnya karena hewan ini dianggap sebagai hama kebun
kelapa sawit. Maka dihimbau kepada seluruh warga di samarinda agar tidak
memburu binatang ini agar tidak punah. Selain binatang-binatang langka disini
juga terdapat berbagai hiburan untuk anak-anak dan orang dewasa.
Selain kebun
binatang para wisatawan yg ingin
mengetahui sejarah budaya suku dayak
dapat mengunjungi objek wisata yg dinamakan “PAMPANG”. Disini kita dapat
melihat berbagai ciri khas dari suku dayak yaitu seorang wanita yg bertelinga
panjang karena memakai anting-anting yg setiap tahunnya di tambah 1 kg dan
rumah-rumah “Lamin” khas kalimantan timur. Di tempat ini kita juga dapat
membeli berbagai cindera mata seperti gelang dan kalung yg terbuat dari taring
babi hutan.
Nadia Regina
Cahyani
SMPN 2
SAMARINDA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar